Tak hanya berlaku dalam ruang lingkup perusahaan, laporan keuangan juga mestinya diterapkan juga dalam rumah tangga kita untuk mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran agar keuangan dapat lebih terkontrol. Untuk membuat form keuangan rumah tangga Excel pun tidaklah sulit, hanya dengan beberapa step tentu kalian dapat membuatnya dalam sekejap.
Memang, saat ini banyak tersedia aplikasi simulasi keuangan rumah tangga yang bisa dengan mudah diunduh via smartphone kalian masing-masing. Namun, karena banyaknya fitur yang ada justru menjadikan pengelolaan keuangan jadi makin rumit.
Karena itulah banyak orang yang lebih memilih untuk membuat form keuangan rumah tangga melalui Microsoft Excel karena terbukti simpel, efektif, dan mudah diintegrasikan dengan software lainnya.
Contoh Form Simulasi Keuangan Rumah Tangga [Excel]
Saat kalian akan membuat laporan keuangan rumah tangga, ada baiknya untuk menentukan terlebih dahulu pos dari masing-masing anggaran keuangan. Dengan begitu, kalian dapat dengan mudah mengelompokan mana tipe pengeluaran yang perlu diprioritaskan dan mana yang tidak.
Berikut macam-macam pos pengeluaran yang perlu kalian perhatikan dalam pembuatan form keuangan rumah tangga Excel:
1. Pos Pengeluran Wajib
Merupakan jenis pengeluaran rutin harian atau bulanan yang mau tidak mau kita harus memenuhinya. Alokasi yang perlu kalian siapkan untuk pos pengeluaran wajib tersebut ialah maksimal 40% dari gaji bulanan.
Diantaranya ialah pembelian kebutuhan makanan seperti sembako, buah-buahan, sayuran, obat dan suplemen, pembayaran biaya pendidikan dan uang jajan anak, pembayaran asuransi kesehatan, biaya pulsa dan paket data serta masih banyak lainnya.
2. Pos Kewajiban Finansial
Kewajiban finansial merupakan sebutan lain untuk pembayaran cicilan dan hutang. Agar keuangan tidak terganggu, usahakan total anggaran untuk pos kewajiban finansial yang kalian keluarkan tidak lebih dari 30% dari gaji bulanan.
Contoh pos kewajiban finansial yang perlu kalian perhatikan adalah pembayaran cicilan rumah / apartemen, cicilan kendaraan, cicilan elektronik, cicilan barang-barang dapur, dan beberapa jenis hutang yang kalian pinjam dari pihak debitur.
3. Pos Tabungan dan Investasi
Sebagian orang enggan untuk menabung dan berinvestasi karena kebutuhan hariannya yang lebih besar sehingga tidak ada uang sisa untuk di tabung atau diinvestasikan. Padahal demi masa depan yang baik seharusnya kalian sudah memikirkan hal tersebut mulai dari sekarang.
Kalian dapat memisah antara pos tabungan dan pos investasi, namun bila tidak ingin ribet maka gabung saja keduanya. Usahakan untuk menggunakan uang tabungan hanya saat-saat darurat saja, jangan terlena dengan keinginan sesaat.
4. Pos Sosial dan Gaya Hidup
Pos sosial merupakan anggaran yang diperlukan dalam hal bermasyarakat seperti membantu orang yang tidak mampu, syukuran, kondangan, hingga untuk hajatan. Sementara pos gaya hidup meliputi liburan secara rutin serta pembelian alat-alat yang dibutuhkan untuk mendukung gaya hidup kalian.
Alokasi anggaran yang diperlukan untuk pos sosial dan gaya hidup tidaklah sebesar lainnya. Maksimal yang diperlukan ialah 5 – 15% dari gaji bulanan, namun jika kurang dari 10% maka akan semakin bagus.
Baca Juga :
Cara Membuat Form Keuangan Rumah Tangga Excel
Membuat form keuangan rumah tangga excel sangatlah mudah, kalian hanya perlu mencontoh template pembukuan excel di bawah ini:
Tanggal | Pos Anggaran | Debit | Kredit | Saldo Akhir |
1 Januari 2022 | Gajian bulanan | Rp 5000.000 | Rp – | Rp 6000.000 |
1 Januari 2022 | Pengeluaran wajib | Rp – | Rp 3000.000 | Rp 3000.000 |
2 Januari 2022 | Kewajiban finansial | Rp – | Rp 1000.000 | Rp 2000.000 |
5 Januari 2022 | Tabungan | Rp – | Rp 1000.000 | Rp 1000.000 |
10 Januari 2022 | Investasi | Rp – | Rp 500.000 | Rp 500.000 |
15 Januari 2022 | Sosial | Rp – | Rp 200.000 | Rp 300.000 |
25 Januari 2022 | Gaya Hidup | Rp – | Rp 300.000 | Rp 0-, |
Pos anggaran: jenis pos aktivitas keuangan seperti yang kami ulas pada bagian di atas. Pos-pos ini bisa kalian buat serinci mungkin.Dari tabel di atas, dapat dijabarkan secara detail seperti berikut ini:
- Debit: merupakan akitivitas penambahan saldo yang didapatkan dari gaji, piutang, hasil investasi, hasil usaha, atau lainnya.
- Kredit: aktivitas pengeluaran saldo pada form keuangan akibat dari penggunaan untuk kebutuhan sehari-hari.
- Saldo akhir: hasil dari total saldo terakhir setelah ditambah debit (pemasukan) dan dikurangi kredit (pengeluaran).
Baca Juga :
Nah itulah dia langkah-langkah membuat form keuangan Excel, mudah bukan? semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel yang akan datang!