Mengadakan acara arisan memang menyenangkan. Akan tetapi, sebagai pengurus tentu perlu mengetahui bagaimana cara membuat tabel arisan bulanan atau mingguan. Hal tersebut bertujuan agar semua data peserta bisa dicatat secara rapi.
Tabel ini sebenarnya sudah banyak diperjualbelikan di toko alat tulis. Namun, jika Anda ingin membuat secara mandiri, silakan simak penjelasan lengkap berikut karena akan dijelaskan cara membuat di buku tulis serta software sederhana.
Baca Juga : Contoh Tabel Pengeluaran Bulanan Rumah Tangga
Cara Membuat Buku Arisan di Buku Tulis
Membuat tabel arisan di buku tulis memang memiliki banyak keuntungan. Selain bahannya lebih murah, Anda juga bisa memodifikasi kolom sesuai kebutuhan. Lalu, bagaimana cara pembuatannya? Silakan ikuti langkah berikut ini.
1. Siapkan buku tulis
Tentu saja sebelum membuat tabel arisan bulanan di buku tulis, Anda perlu menyiapkan bukunya terlebih dahulu. Agar hasilnya lebih rapi dan lebih nyaman ketika menulis, akan lebih baik jika memilih buku berukuran besar seperti B5.
Akan tetapi, jika ingin memanfaatkan buku bekas yang ada di rumah dan hanya mendapati buku berukuran kecil, itu bukan masalah. Anda bisa menyesuaikan nantinya seperti menuliskan huruf dengan tulisan yang lebih kecil.
2. Membuat kolom
Langkah berikutnya adalah membuat kolom. Biasanya kolom ini terdiri dari nomor, nama, kemudian diikuti kolom bulan atau mingguan. Jika Anda ingin membuat tabel arisan bulanan, maka cukup gunakan satu kolom untuk satu bulan.
Namun, jika ingin membuat tabel arisan mingguan, buat kolom bulan di bagian atas kemudian berikan 4 sub kolom sebagai tanda jumlah minggu. Sebagai tambahan, Anda juga bisa menambahkan kolom Keterangan jika diperlukan atau masih mempunyai ruang cukup.
3. Mengisi nama
Selanjutnya, silakan isi bagian nama dengan peserta arisan. Biasanya untuk kolom nama menggunakan selembar kertas terpisah yang kemudian ditempelkan. Jadi, dua halaman buku hanya difokuskan untuk kolom bulan atau minggu saja.
Hal tersebut bertujuan agar kolom di tabel arisan bulanan bagian Nama tidak terlalu memakan tempat. Akan tetapi, jika ukuran buku yang Anda gunakan sudah cukup besar maka tidak perlu khawatir untuk membuatnya dalam dua halaman penuh.
Baca Juga :
Daftar Contoh Tabel Arisan
Sebagai sumber referensi, berikut ini akan diberikan beberapa contoh tabel arisan yang bisa Anda gunakan. Silakan sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing karena setiap perkumpulan bisa terdapat perbedaan tergantung kesepakatan bersama.
1. Contoh tabel arisan mingguan
Berikut ini adalah contoh tabel untuk arisan mingguan. Sesuai namanya, untuk arisan mingguan memang jumlah kolomnya cenderung lebih banyak karena dalam satu bulan terdapat 4 minggu. Namun, jika ingin sedikit lebih rapi, Anda bisa membuat kategori berdasarkan bulan.
2. Contoh gambar arisan bulanan
Untuk arisan bulanan memang cenderung lebih sederhana. Oleh karena itu, dalam satu halaman biasanya bisa langsung mencakup waktu satu tahun. Namun, sekali lagi semua tergantung dari ukuran kertas yang digunakan.
Manfaat Menggunakan Tabel Arisan
Penggunaan tabel ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan. Pertama, data ini bisa dijadikan alat untuk memonitor kehadiran peserta. Artinya, ketika peserta sudah membayar, maka kehadirannya pun sudah dianggap.
Selanjutnya, tabel ini juga bisa digunakan untuk melakukan rekap. Sebagai contoh, karena alasan tertentu arisan pada minggu ketiga terpaksa ditiadakan. Jika demikian, maka kolom minggu tersebut kemudian dikosongkan atau diberi tanda strip guna menandainya.
Ketahui :
Itulah tadi sedikit pembahasan tentang cara membuat tabel arisan bulanan beserta contohnya. Setelah melihat contoh tersebut, Anda bisa memodifikasinya sesuai kebutuhan.
Kita memiliki dua telinga dan satu mulut. Karena itu, kita bisa mendengarkan dua kali lebih banyak daripada berbicara. Tetap semangat belajar dan hari esok yang lebih baik.
